DPD MPR RI Dr Badikenita Putri br Sitepu SE, M. si Beri
MEDAN| Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (Kopri) Pengurus Kordinator Cabang (PKC) Sumatera Utara menggelar Sekolah Kader Kopri (SKK), Sabtu (27 Agustus 2022) di Balai Diklat Pendidikan dan Keagamaan Kota Medan. SKK tersebut merupakan sebuah kaderisasi wajib keperempuanan ke 2 setelah SIG (Sekolah Islam Gender) di PMII.
SKK yang mengusung tema Aktualisasi Peran Kopri Mandiri Dan Maju Dalam Membangun Provinsi SUMUT di Era Globalisasi 4.0 turut menghadirkan Dr. Badikenita Putri Br Sitepu SE, M. Si selaku anggota DPD MPR RI Dapil Sumatera Utara.
Dalam kesempatan tersebut Ibu Badikenita yang membawakan materi Advokasi Kebijakan Politik Berbasis Gender menyampaikan untuk dapat menghadapi era 4.0 perempuan sumatera utara harus mampu melakukan kebijakan keperempuanan berbasis gerakan.
Sekolah Kader Kopri di Balai Diklat Pendidikan dan Keagamaan di Medan dihadiri oleh para kader Kopri dari berbagai rekomendasi Cabang di Sumatera Utara. Ibu Badikenita yang didampingi langsung oleh Sekretaris Kopri PKC PMII Sumatera Utara Khairiyah juga mengatakan dalam advokasi kebijakan perempuan juga harus mampu menganalisis sebuah gerakan yang akan diperhitungkan terlebih akan ada tolak ukur nantinya apabila politik gender menjadi sandaran akan dorongan untuk menghadapi era globalisasi 4.0 kedepan.
Kemudian pada sesi materi terakhir SKK Ibu Badikenita turut berpesan kepada kader Kopri se sumatera utara untuk jangan hanya mempersiapkan diri menghadapi era globalisasi 4.0 tapi juga harus siap membuat gerakan positif, perempuan harus memiliki integritas untuk penunjang sebagai langkah awal menuju Indonesia maju 2045, tutupnya.