MEDAN – Garudari.co.id | Aksi pencurian motor dengan modus, mau membeli sepeda motor pelaku membawa kabur kendaraan korban yang kenal melalui sosial media.
Peristiwa itu terjadi di jl.selat karimata lk I mandailing kec. Tebing tinggi kota pada hari Sabtu 22 januari 2022 sekira pukul 15.00 WIB, aksi pelaku terekam kamera CCTV.
Nazrul (wakabiro, Garudari Medan) dan sebagai sopir jasa angkutan pickup hampir jadi sasaran aksi pelaku pada saat kejadian, pelaku yang berjumlah satu orang itu awalnya menyewa jasa angkutan pickup nya dari medan. Yang di janjikan hanya mengambil barang sprinbet dan lemari di tebing tinggi.
Pada saat di tengah perjalanan Nazrul menanyakan lagi kepada pelaku “cuma itu aja barang yang hendak kita jeput bang”,tanya Nazrul. Lalu pelaku menjawab sebenarnya aku tidak menjemput sprinbet dan lemari ke tebing tinggi dek, aku mau beli kereta aja. Ambil sprinbet dan lemarinya ngk jadi, masalah ongkos yang saya janjikan tetap saya penuhi, ucapnya.
Sesampai di Lokasi pelaku menghampiri Korban yang sudah lama menunggu hendak menjual sepeda motornya Merk Honda Vario BK 5433 kepada pelaku. Nazrul melihat antara mereka sepertinya sudah akrab dengan sering berkomunikasi di media sosial.
Nazrul melihat antara mereka berdua pelaku seperti mau membeli sepeda motor korban dan begitu juga sebaliknya korban juga mengatakan harga dengan pelaku, ucap Nazrul.
Dengan beberapa lama kemudian pelaku pun mencoba tes sepeda motor korban dengan tawar menawar hargapun terjadi. kemudian pelaku pun Gaaspol sepeda motor korban tidak ingat pulang. dengan beberapa jam pun di tunggu pelaku juga tidak pulang.
Dengan kejadian itu, korbanpun menayakan kepada Nazrul, “Orang yang membawa sepeda motor saya tadi itu saudaramu, jawab Nazrul kepada korban tidak, saya cuma sopir jasa angkutan pickup bang”.
Mendengar pernyataan Nazrul dan kejadian yang spontan, korban pun melaporkan hal tersebut ke Polres tebing tinggi, dari laporan korban Nazrul pun memberikan kesaksian dalam peristiwa itu. saat ini pihak kepolisian pun dalam proses pengejaran pelaku (Rustam/Red).