garudari. co. id. –SURABAYA -Di sela pertemuan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Nusantara ke-XII, Ketua BEM STIT Batubara Muhammad Khairun Nizam sempatkan diri berziarah ke makam Sunan Ampel yang berada di Kelurahan Ampel Kecamatan Semampir, Kota Surabaya. Kamis, (11/03/2021)
Sunan Ampel merupakan salah satu diantara wali songo yang menyebarkan agama Islam di Nusantara yang tepatnya di tanah Jawa.
Sunan Ampel yang memiliki nama asli Raden Mohammad Ali Rahmatullah (Raden Rahmat) menyebarkan agama Islam di wilayah Surabaya, Jawa Timur.
Sunan Ampel dikenal dengan metode dakwahnya Moh Limo, Tugas utama Sunan Ampel adalah mengislamkan masyarakat Jawa yang saat itu mayoritas beragama Hindu di bawah kekuasaan Kerajaan Majapahit. Sunan Ampel kemudian mendirikan pesantren di wilayah Ampel Denta.
Nizam menyebutkan, Pesantren itu menjadi pusat pendidikan Islam yang berpengaruh bagi masyarakat di sekitarnya. Murid-muridnya yang telah dibekali ilmu pengetahuan mengenai agama Islam kemudian disebar ke berbagai daerah.
“Sampai saat ini Makam salah satu Wali Songo itu tetap ramai walau keadaan covid-19 melanda “antusias masyarakat dari luar pulau jawapun berbondong-bondong hadir berziarah,”ucap Ketua BEM STIT Batu Bara itu.
Selain itu Nizam juga menyampaikan setelah sampai dilokasi sejarah tersebut ia mengangkat tangan lalu berdoa untuk kemajuan Kampus Hijau Kuning Batubara.
“Surabaya adalah Kota pahlawan, semoga Mahasiswa Batubara menjadi pahlawan pendidikan saat ini atau bahkan kedepannya,” harapnya.(sumberakses. co/Red)