![]() |
Foto : Pemandian Umbul Bahuluni |
garudari.co.id – Simalungun | Kabupaten Simalungun menyimpan banyak destinasi wisata alam yang tersembunyi. Salah satunya mata air Bahuluni, yang terdapat di Huta 2 Nagori Mariah, Kecamatan Pematang Bandar.
Kawasan wisata ini benar-benar masih alami di karenakan air yang berada di umbul Bahuluni sendiri langsung keluar dari dalam tanah dengan debit yang sangat besar.
Selain itu air yang ada di umbul Bahuluni benar-benar jernih dan juga bening, Tanpa alas keramik, di dasar kolam ditumbuhi semacam rumput yang bisa tumbuh di dalam air. Ada juga bebatuan serta batang kayu besar, yang sudah terendam sejak dulu sehingga agak licin saat dipijak, sangat asyik dibuat mandi.
Saat pertama kali anda mengunjungi kawasan wisata umbul Bahuluni ini suasana sejuk dan asri langsung terasa dikarenakan ada pohon beringin yang sangat besar di lokasi tersebut.
Terlihat, Akar akar pohon beringin yang masuk ke area umbul sendiri menambah kealamian umbul Bahuluni.
Untuk lokasi ke umbul Bahuluni sendiri dapat ditempuh dari jalan perdagangan – Siantar, jaraknya 2,5 KM masuk dari simpang kalvin,.
Tiket masuknya pun cukup terjangkau oleh kalangan menengah kebawah, hanya membayar parkir saja seperti Parkir roda 4 sebesar Rp15.000,- sedangkan untuk Roda 2 sebesar Rp 5.000,-.
Tambunan (45) salah satu pengelola Umbul Bahuluni mengatakan “Selain untuk tempat pemandian dan juga tempat rekreasi keluarga, umbul Bahuluni sendiri banyak dimanfaatkan para fotografer untuk membuat foto preweding under water, mereka mengatakan bahwa selain tempatnya yang asri dan masih alami air yang jernih itu juga menunjang hasil pemotretan, selain itu pengunjung bisa berselfi di dalam air.”katanya.
“Kedalaman telaga tersebut tak sama. Di beberapa sisi hanya berkisar 20 centimeter hingga 50 Centimeter, Namun di bagian lain ada yang kedalamannya mencapai hingga 2 meter.”terangnya dilokasi Umbul Bahuluni, Minggu (27/12/2020) sekitar pukul 14:00 WIB.
Untuk fasilitas, pengelola menyediakan warung untuk membeli makanan dan minuman. Selain itu, terdapat tempat parkir roda dua, saung untuk istirahat, toilet, dan tempat ganti pakaian.
Tambunan juga menambahkan “Pemandian umbul Bahuluni ini sudah ada sejak zaman dahulu kala, tetapi di tahun 2017 barulah pemandian umbul Bahuluni ini dijadikan objek wisata.”tutupnya.(Red)