BATUBARA – Lembaga tani yang kita sebut organisasi Kontak Tani dan Nelayan Andalan (KTNA) di Kabupaten Batu Bara meminta kepada Pemkab agar segera evaluasi disejumlah kalangan Dinas dan DPRD Batu Bara Komisi B yang membidangi nya, Lima puluh Kamis (28/7/2022).
Dalam menyikapi hal yang menyangkut pertanian dibeberapa bidang dimulai dari tanaman pangan , holtikultura, perkebunan, peternakan ,perikanan dan Koprasi UKM khususnya produk petani dan lain sebagainya. Untuk itu guna menampung aspirasi Petani dan Nelayan serta memaksimalkan program Petani dan Nelayan tentu kami perlu pihak pihak dinas dan stakeholder yang ada menanggapi dengan serius.
Hal ini disampaikan Aktifis yang juga Pengurus KTNA Kabupaten Batu Bara Gatot Bentoro bersama tim serius dalam melakukan kegiatan yang menyangkut pertanian dan nelayan dengan sejumlah Pengurus Kelompok Petani dan Nelayan di wilayah Batu Bara, tentunya hal tersebut bertujuan untuk membangun komunikasi membantu pengembangan kesejahteraan Petani dan Nelayan.
KTNA Batu Bara beberapa kali telah melakukan komunikasi dengan Dinas Pertanian dan Perkebunan mengingat pentingnya dan kebutuhan petani yang tidak terpisah oleh Dinas yang dimaksud( Pertanian),dalam menyongsong perkembangan Petani dan Nelayan ..”Ujar Gatot Bentoro.
Menyikapi ini KTNA Batu Bara sendiri sesungguhnya sudah mempunyai progam tentang studi tiru terkait Pertanian dengan tujuan pengunaan dan cara mengatasi bermacam hal yang timbul pada tanaman dan ternak. Saat ini kami ( KTNA) sangat mengapresiasi kenerja Dinas yang cepat tanggap terhadap persoalan yang timbul dari waba penyakit ternak (PMK) yang disebut Food Muth Disease (FMD) virus tipe A yang gampang menyerang ternak dan penularan.
Menyikapi kegiatan KTNA Kabupaten Batu Bara sepertinya Pemkab Batu Bara kiranya dapat membantu dalam segala kegiatan yang menyangkut KTNA (petani) dikutip dari anjuran yang telah diamanahkan oleh Kementrian Pertanian RI.
Provsu Sekretaris Jendral Dr. Ir.Kasdi Subagiono, Msc ” Gubernur,Bupati dan Wali Kota kiranya tanggap tentang hal ini menyangkut persiapan PENAS XVI diprov Sumatera Barat Juni 2023..” Tegas Gatot.(Red)