BATUBARA – Yayasan Perguruan Swasta Daerah Sei Bejangkar menggelar hari jadi Guru Ke-77 . Dengan rasa syukur berbagai acara dan panorama pagelaran seni budaya dari sabang hingga maroke seni budaya mereka tampilkan dari masing masing siswa dan siswi Perguruan Swasta Daerah . Sei Balai ,Sabtu 26 November 2022.
Guru merupakan industri cetak buat anak didik yang merupakan cikal bakal generasi penerus Bangsa kedepan , Amanah sambutan disamapaikan mewakili Guru semua yakni Kepsek SMK Idris.S.Pd ” Ingat Anakku beberapa orang yang berperan dalam kehidupanmu , orang itu selalu rela kehilangan segalanya untukmu dia adalah ayahmu maka hormatilah ayah mu .Begitu juga ada orang selalu setia bersamamu sesulit apa pun keadaan mereka namaun mereka tetap saja ada bersamamu ituah Ibumu maka hargain dan hormatilah ibumu .

Akan tetapi kamu jangan pernah lupa selain kedua orang tuamu ada orang yang selalu membimbingmu dan membekalimu dengan pengetahuan untuk meraih cita citamu ialah mereka para guru gurumu sayangilah mereka dan hormatilah mereka sebagai mana kamu lakukan terhadap kedua orang tua kamu sekalin . Melalui momen peringatan hari Guru, mari bersama kita para Guru mencintai pendidikan anak karena nasib Bangsa di masa yang akan datang ada ditangan mereka semua.
Idris S.Pd menambahkan Negeri ini sangat bergantung pada pendidikan maka untuk itu saya ajak semua rekan Guru ” pencetak generasi emas di masa depan sangat tergantung bagi Guru yang ada diseluruh Indonesia, begitu juga bagi anak didik terus dan giatlah belajar jangan siasa siakan waktu mu railah terus anganmu hingga bisa jadi kebanggan bagi sekolah maupun kedua orang tua mu. ” Tutup Kepsek SMK ini.
Ditempat yang sama Direktur Yayasan Perguruan Swasta Daerah Sei Bejangkarn Hendra Kumara .SP yang didampingi istrinya Ny .Hendara saat dimintain tanggapanya terhadap wartawan garudari.co.id ,terkait Hari Guru ” Senyum rama terlihat diwajah seorang Direktur , satu pesan yang ia sampaikan Guru merupakan orang yang pertama dalam.pendidikan ,tentu ditangan para guru kejayaan para anak didik baik itu dari moralnya maupaun ilmu pembelajaran ( kurikulum) yang disampaikannya.

Lebih lanjut dijelaskan Direktur Yayasan saat ini ada program baru pembelajaran yang harus kita patuhi yakni ” Kurikulum Merdrka ” sitem pembelajaran digitalisasi tentu pihak Yayasan harus menambah alat (komputer) yang dibutuhkan. Selain Yayasan Perguruan Swasta Daerah Sei Bejangkar yang sama menjalankan kurikulum merdeka termasuk semua sekolah yang ada dikabupaten Natu bara .Persoalan kurikulum merdeka sempat menjadi dilema para Guru yang memiliki kurikulum sendiri.
Namun saya selaku Direktur tetap memberikan semangat dan pandangan yang positif terhadap Dewan Guru bersama kita sukseskan , apa lagi saat ini beberapa Guru kami menjadi tutor disekolah lain tentang progam kurikulum merdeka . Pesanya terhadap Guru bejalanlah dengan baiak sesuai pembelajaran yang ada, kurikum merdeka dan kurikulum yang ada pada masing masing Guru kejuruan sehingga tidak membatisi ilmu pengetahuan yang dimiliki dan pemahaman terhadap anak didiknya masing masing .. ” Imbuh Direktur Hendra Kumara .SP (gatot)