Batu Bara – Garudari.co.id | Warga Desa menyampaikan kekecewaan nya terhadap Kepala Desa Perk. Tanah gambus, Kec. Limapuluh Kab. Batu Bara, Provinsi Sumatera Utara,
Pasalnya sampai saat ini Pemerintah Desa Perk. Tanah gambus dibawah Pimpinan Pairin, belum mencairkan dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) Tahap terakhir bulan 10-11-12.
Dikatakan (H.M) 60 warga Perk.Tanah gambus kepada media bahwa dirinya tidak menerima bantuan BLT tahap terakhir mulai dari bulan Oktober, November, Desember,”Seharus saya sudah menerima Bantuan dari Pemerintah itu. “Terang HM Sabtu (25/12/202).
Diakuinya sa’at mendatangi kantor Desa untuk mengambil BLT dirinya tidak dapat menunjukan surat Vaksin kepada Pemdes Perk.Tanah gambus, sebab dirinya belum mengikuti Vaksin. Ungkapnya.
Setelah beberapa hari kemudian Saya di suntik Vaksin dan membawa surat tanda sudah di Vaksin ke Kantor Desa, sesuai himbauan Kepala Desa Pairin agar membawa surat Vaksin, kalau mengambil BLT ucapnya.
Namun dikarenakan situasi di sa’at dirinya tidak bertemu dengan Kades, cuma bertemu dengan Sekdes lalu saya menunjukkan surat tanda sudah di Vaksin ke Sekdes kata Sekdes mengatakan besok aja ya datang lagi, Karena Kades tidak ada di Kantor, Jelas Sekdes kepada HM, Menerangkan.
Lanjut (HM) mengatakan Besoknya Saya kembali mendatangi Kantor Desa sa’at bertemu Sekdes mengatakan besok jam 10 pagi, ke esok harinya setelah datang dana BLT Desa belum juga dapat, terangnya Kesal.
Terpisah Kepala Desa Pairin sa’at dikonfirmasi wartawan terkait ada warga yang belum dapat BLT iya membenarkan hal itu, yang mana masyarakat yang belum di Vaksin uangnya kami pulangkan ke Negara. memang itu sudah ada Peraturannya, sesuai Kepres No 14 coba ibu lihat Kata Kades kepada wartawan,
Lanjut Kades mengatakan uang Negara itu sama dengan di pulangkan ke desa nantinya kami kembalikan ke Silfa sebab ada pemeriksaan dari Inspektorat agar buku kami 0 jadi pembukuan kami bersih.
Sa’at awak media mencoba melihat bukti Silfa Kades mengatakan Silahkan datang ke kantor kalau mau melihat bukti nya. Tandasnya kepada wartawan.(Red)